Pembinaan dan Kordinasi Penyediaan Pangan Dinas Pertanian DIY

Bimbingan Teknis Racik Jamu Angkatan I
02/22/2014
Higiene dan Sanitasi Syarat Mutlak untuk Pangan Olahan Aman
02/26/2014

Dinas Pertanian provinsi DI Yogyakarta hari ini, Rabu  26 Februari 2014, menyelenggarakan kegiatan pembinaan rutin terhadap pelaku usaha yang memiliki bahan olah yang berasal dari hewan. Kegiatan bertajuk, Pembinaan dan Kordinasi Penyediaan Pangan ASUH diselenggarakan di Hotel Shantika Yogyakarta.

Dalam sambutannya, Kepala Dinas Pertanian DIY yang diwakili oleh Kabid Kesehatan Masyarakat dan Veteriner (Kesmavet) Dinas Pertanian DIY drh Anung Endah Suwasti menekankan tentang pentingnya menjaga kepercayaan konsumen melalui penjagaan mutu, higiene dan aspek halal dalam proses produksinya. Aspek halal akan tetap menjadi isu sentral dalam pangan olahan, mengingat mayoritas konsumen di Indoensia khususnya DIY adalah umat Islam. Beliau menitipkan amanah penjagaan kualitas produk asal hewan ini dengan prinsip Aman, Sehat, Utuh dan Halal (ASUH).

Pembicara dalam pembinaan ini adalah drh Anung Endah Suwasti dari Dinas Pertanian DIY dan Dr. drh. Yatri Drastini, MSc Bagian Kesehatan Masyarakat Veteriner FKH-UGM. Kegiatan ini diikuti oleh utusan pelaku usaha dari kota dan kabupaten, kader kesehatan, serta petugas Dinas Pertanian di Daerah Istimewa Yogyakarta. Diantara materi yang disampaikan adalah:
– Pemilihan Pangan asal hewan yang ASUH (Aman, Sehat, Utuh dan Halal);
– Penerapan higiene sanitasi pada penyediaan pangan asal hewan.;
– Penerapan NKV pada unit usaha pangan asal hewan..

Salah satu yang hadir dalam acara ini adalah industri binaan LKP Janaaha, industri Susu Etawa HAYATI dari Dlingo, Bantul. Muhammad yang menjadi utusan Hayati, menyatakan bahwa kegiatan ini sangat bermanfaat bagi pelaku usaha berbahan baku asal hewan. “Terutama pada materi higiene dan sanitasi, sangat pas dengan kebutuhan perusahaan. Mudah-mudahan dapat diterapkan di perusahaan. Produk bagus, harapannya marketingnya pun jadi bagus”, katanya menutup pembicaraan. (Abah)

 

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *